Gubernur Sumsel hadiri Paripurna Istimewa HUT Ke-79 Musi Rawas

 

MUSI RAWAS, Petira –  Puncak peringatan Hari Ulang Tahun Kabupaten Musi Rawas ke-79 ditandai dengan sidang paripurna istimewa DPRD Kabupaten Musi Rawas, dihadiri langsung Gubernur Sumsel H. Herman Deru didampingi Bupati dan Wakil Bupati Hj. Ratna Machmud Dan Hj. Suwarti. Berlangsung di gedung paripurna, Rabu (20/4).

Terlebih dahulu Ketua DPRD Azandri, S. Ip selaku pimpinan sidang membuka sidang pariputna istimewa dan menyampaikan pidato nya dengan sedikit mengulas sejarah berdirinya Kabupaten Musi Rawas yang berdiri pada tahun 1943 pada masa penjajahan jepang  dahulu bernama Onder Afdeling Musi Ulu. Kemudian pada era Reformasi Kabupaten Musi Rawas dimekarkan dengan berdirinya Kota Lubuklinggau sebagai Ibukota kabupaten sebagai daerah otonomi baru pada tahun 2001, sehingga Ibukota Kabupatrn Musi Rawas pindah ke Muara Beliti. hingga Kabupaten Musi Rawas mekar lagi menjadi Kabupaten Musi Rawas Utara.

Pada Peringatan Hari Jadi Kabupaten Musi Rawas (Mura) yang ke-79, Gubernur Sumatera Selatan (Sumsel), H Herman Deru memberikan apresiasi semangat Bupati, Hj Ratna Machmud dan Wakil Bupati, Hj Suwarti dalam membangun Kabupaten berselogan Bumi Lan Serasan Sekantenan dan memberikan kado untuk bantuan pembangunan RDUD 50 Milyar.

Menurut Gubernur, Dua Srikandi Musi Rawas ini merupakan sosok pemimpin yang agresif menjemput sumber-sumber dana pembangunan, baik dari Pusat maupun dari Provinsi. Sehingga di usia Kabupaten Mura yang ke-79 ini, geliat pembangunan di Kabupaten Mura sangat signifikan meningkat.

Untuk diketahui, puncak peringatan Hari Jadi Kabupaten Mura sendiri ditandai dengan pelaksanaan Rapat Paripurna Istimewa DPRD Kabupaten Mura. Kemudian dilanjutkan dengan peresmian Pasar Metau di Kelurahan Muara Beliti, dan peninjauan Stadion Muara Beliti, peninjauan Rumah Sakit Muara Beliti dan ditutup dengan peninjauan Kantor Dekranasda Musi Rawas.

Menurut Gubernur, Musi Rawas adalah Kabupaten yang paling senior, dan dilahirkan sebelum merdeka. Yang tentunya harus memiliki kelebihan, seperti pembangunan yang harusnya cukup merata dan pelayanan harus sampai ke akar akarnya.

“Tapi berbeda dengan Kabupaten Mura, yang berhasil memekarkan dua wilayah. Ini harus kita sikapi bersama. Bukan hanya infrastruktur kantor saja, tapi juga pelayanannya,” ungkap Gubernur.

Dikatakan Gubernur, di hari jadinya ke-79 tahun, Kabupaten Mura menunjukan geliat pembangunan yang sangat signifikan. Hal itu dikarenakan, begitu agresifnya Bupati untuk menjemput dana-dana pembangunan, baik dari pusat maupun provinsi.

Sementara itu, Bupati Mura, Hj Ratna Machmud mengatakan, peringatan HUT tahun ini memberi kesan yang sangat berarti, karena bertepatan dengan usia Kabupaten Mura ke-79, juga sudah melewati 1 tahun kepemimpinan Bupati dan Wakil Bupati saat ini.

“Moment ini akan kami jadikan untuk mengevaluasi capaian target kinerja. Karena ini penting dilakukan. Kami akan berupaya menyelesaikannya kekurangan itu, sesuai konsep pembangunan lima tahun kedepan. Untuk itu, mohon dukungan Gubernur ikut mendukung mewujudkan Mura Mantab,” tutup Bupati. (ADV)

 

Editor : awang

Check Also

Tokoh Masyarakat Musi Restui HRW Maju Pada Pilkada Mura

  LUBUKLINGGAU, PETISI RAKYAT |Ketua ICMI Orda Mura H Ristanto Wahyudi (HRW) mengunjungi kediaman Wakil …

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *