Paripurna DPRD Dengarkan Jawaban Eksekutif Atas PUF Tekait LPJ APBD 2021

LUBUKLINGGAU-Wakil Wali Kota Lubuklinggau, H Sulaiman Kohar menyampaikan jawaban eksekutif atas Pemandangan Umum Fraksi-fraksi Dewan terhadap Raperda Pertanggungjawaban APBD Kota Lubuklinggau tahun 2021, bertempat di Ruang Rapat Paripurna DPRD Kota Lubuklinggau, Selasa (7/6/2022).

Dalam kesempatan itu, Wawako mengucapkan terima kasih dan memberikan apresiasi setinggi-tingginya kepada anggota dewan yang telah menyampaikan tanggapan baik berupa saran, harapan dan himbauan terhadap LPJ pelaksanaan APBD Kota Lubuklinggau tahun 2021 demi kesempurnaan pembangunan di Kota Lubuklinggau kedepan.

Jawaban atas PUF Partai Golkar, Wawako mengucapkan terima kasih dan penghargaan setinggi-tingginya atas apresiasi FPG kepada Pemkot Lubuklinggau mengenai keberhasilan memperoleh predikat opini WTP ke-11 kali berturut-turut dari BPK Perwakilan Sumsel.

Sedangkan mengenai usulan perbaikan siring di Jln Bengawan Solo RT 06 Kelurahan Ulak Surung dan siring di Kenanga Lintas Kelurahan Batu Urip dari RT 02 sampai RT 10 karena sering terjadi banjir, hal tersebut akan menjadi perhatian bersama dan disesuaikan dengan kemampuan keuangan daerah.

 

Untuk jawaban Fraksi Partai Gerindra terkait peningkatan PAD terutama dari sektor pajak tentu akan menjadi perhatian. Sedangkan harapan untuk peningkatan jalan dilingkungan Kelurahan Taba Jemekeh dan Jalan Gedang RT 02 Kelurahan Taba Jemekeh juga akan menjadi perhatian serta disesuaikan dengan kemampuan keuangan daerah.

Terhadap saran untuk peningkatan jalan tembusan dari Pesantren Al-Furqon ke Jalan Nansuko untuk dilanjutkan pengerjaannya juga menjadi perhatian.

Jawaban untuk F-PDIP mengenai usulan warga agar Jalan Hibah Kencana RT 04 Majapahit dilakukan pengaspalan sudah dialokasikan melalui pergeseran angaran tahun 2022. Sementara mengenai usulan pembangunan siring didepan Masjid Nurul Islam Kelurahan Senalang dan siring di sepanjang Jalan Kenanga 2 Lintas sampai ke Batu Urip akan menjadi perhatian dan disesuaikan dengan kemampuan keuangan daerah.

Jawaban untuk Fraksi PKS terhadap usulan pembangunan beberapa jalan yang belum terealisasi akan menjadi perhatian bersama dan disesuaikan dengan kemampuan keuangan daerah.

Mengenai PAD yang belum bisa mengimbangi pendapatan bersumber dari pemerintah pusat dan pemerintah provinsi dimana disarankan Pemkot Lubuklinggau melakukan PAD melalui intensifikasi dan ekstensifikasi, menurut Wawako Pemkot Lubuklinggau sudah melakukan berbagai inovasi seperti optimalisasi pemungutan pajak, penagihan piutang aktif wajib pajak yang menunggak, kemudahan pembayaran pajak dan lain sebagainya.

Atas PUF Partai Demokrat yang telah menerima Raperda LKPJ untuk dibahas ditingkat lanjutan sesuai mekanisme, Pemkot Lubuklinggau menyampaikan ucapan terima kasih yang setinggi-tingginya.

Atas PUF NASDEM yang meminta agar penerimaan retribusi parkir dari tahun ke tahun ditingkatkan, Pemkot Lubuklinggau telah melakukan pendataan serta pemetaan kantong parkir.

Eksekutif juga menyampaikan ucapan terima kasih kepada Fraksi Kebangkitan Bintang Hati Nurani atas apresiasinya terhadap realisasi pendapatan tahun anggaran 2021 dimana hal tersebut akan menjadi motivasi menuju kearah yang lebih baik.

Mengenai belanja operasi dan belanja modal yang belum terealisasi perlu dijelaskan bahwa estimasi belanja bisa terpenuhi di 2021 sedangkan atas pekerjaan yang telah selesai tetapi belum dibayarkan akan dianggarkan dan dibayar pada 2022 ini.

Terhadap saran untuk segera merealisasikan pinjaman daerah akan dilaksanakan sesuai progres kegiatan dan ketentuan yang berlaku, termasuk masalah SILPA tahun anggaran 2021 juga akan menjadi perhatian. (ADV)

 

Editor : M. Ikhwan Amir

 

Check Also

Bupati Hj.Ratna Machmud Tinjau Pembangunan Infrastruktur di Kecamatan BTS Ulu

Musi Rawas, Petisi Rakyat |Bupati Musi Rawas, Hj. Ratna Machmud kembali menunjukkan komitmennya dalam mendorong …

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *